Tian sudah berada di lobby Rainbow terlebih dahulu (Basecamp
anak jalanan)
“Yach …..
apes banget, ngamen cumin dapet segini ……”
Tiba-tiba Arieska, Dafa, Afiya, dan Vanila dating.
“Woe ……”
getak Arieska.
“Hoo elu …. Semua”. Kata Tian kaget.
“Hlo …. Tya ma Sifa mana ?”. Tanya Tian
“Masih sekolah mungkin ….. “. Jawab Vanila.
Memang hanya Tia dan Sifa saja yang melanjutkan ke SMA. Sedangkan
yang lainnya hanya berpendidikan SMP. Tiba-tiba Tya dan Sifa dating.
“Na ….. tu
mereka …… “. Kata Arieska.
“Sorry
telat, masih nunggu angkot”. Kata Syifa.
Akhirnya mereka ber-7 pun pergi untuk mengamen. Lebih tepatnya
menghibur dengan menggelar konser jalanan. Saat sampai di jalanan, mereka
melihat banyak orang yang mengantri di halte. Dan kebetulan disebelah halte
tersebut terdapat tempat yang luas dan kosong. Mereka memutuskan menghibur
disana. Meskipun hanya ditemani alat seadanya. Yaitu sebuah tape. Mereka semua
tetap semangat untuk menghibur dengan bakat yang mereka miliki yaitu menari
sambil bernyanyi. Namun, mereka tidak menari tarian tradisional, melainkan
tarian yang saat ini lagi boomingnya yaitu tarian hip hop. Sambil membawakan
lagu dari Boyband Indonesia Smash yang berjudul “Senyum Semangat” mereka siap
menghibur. Dengan penampilan mereka yang energik dan suara yang sangat merdu
membuat semua orang yang membuatnya begitu terpaku dan merasa sangat terhibur. Di
tambah lagi aksi dari Tya yana jago saple dance. Membuat suasana menjadi sangat
meriah. Tepuk tangan dan suara sorak saraipun ikut mengiringi langkah mereka. Seorang
produser music yang bernama Pak Andhika tak sengaja melihat penampilan mereka.
“Luar biasa
…. Sangat mengagumkan”.
pakAndhika begitu terpaku melihat penampilan mereka.dan
seorang wartaanyang bernama Aditya yang ternyata dari tadi meliput aksi mereka.
Disaat Pak Andhika ingin menghampiri mereka, tiba-tiba ada razia. Segerombolan kawanan
Sheriff pun menangkap mereka.
“Pak kami bukan pengemis ataupun pengamen pak …… kami hanya ingin menghibur”.
Elak Afiya.
“Jelaskan semuanya
dikantor Polisi !”.
Akhirnya para Sheriff itu membawa mereka kekantor polisi
saat sampai dikantor polisi. Tian dan kawan-kawan berusaha mengelak dan
menjelaskan semuanya. Namun sheriff tidak mau mendengarkan pendapat mereka dan
menganggap mereka memang bersalah. Tiba-tiba Pak Andhika dating dan juga
wartaan Aditya. Pak Andihka berusaha menjelaskan semuanya.
“Mereka ini memang anak jalanan, namun mereka bukanlah gelandangan. Mereka memiliki
bakat terpendam yang sangat luar biasa. Dan anak-anak seperti mereka ini saying
untuk kita sia-siakan:.
“Bapak ini siapa ya??”.
“Perkenalkan saya seorang produsen music, nama saya Andhika Pramana. Saya ingin
menawarkan kontrak sama mereka”.
Tian dan kawan-kawanpun langsung kaget. Dan akhirnya Sheriff
pun mau membebaskan mereka. Pak Andhika pun langsung menawarkan kontrak kerja
degan mereka. Awalnya mereka enggan untuk menerimanya. Karena begitu memaksa
mereka akhirnya merekapun mau menerima kontrak itu.
“Sebenarnya apa nama Girlband kalian ?”.
“Nama Girlband kami Quenn Bee om”.
Jelas Dafaa.
“Nama yang cantik”.
Akhirnya mereka sepakat member nama Girlband mereka “Queen
Bee”. Dan ternyata dari tadi wartawan Aditya meliput semuanya. Namun, diam-diam
ternyata Tya mengetahuinya jika dari tadi ada wartawan yang mengikuti mereka.
Tya hanya diam saja.
Keesokan harinya,
mereka pun mulai melakukan rekaman di Andhika’s Studio. Studio milik Pak
Andhika dan juga melakukan pembuatan video clip dengan bekerja sama dengan
sebuah lebel ternama. Dan lagi-lagi itu tidak luput dari pengawasan wartawan
Aditya. Namun, Tya tetap mengetahuinya. Tak disangka berkat wartawan Aditya. Nama
mereka mulai dikenal masyarakat. Semua stasiun televise tak henti-hentinya
membicarakan mereka begitu juga dengan para media yang tak henti-hentinya
memburu mereka. Kini nama mereka Booming. Hingga pada akhirnya merekapun membuat
konser perdana untuk menghibur para “Queen Boy” dan “Queen She” nama fans
mereka. Tak disangka konser yang berdurasi 2 jam itu berjalan sukses. Dan pada
saat mereka keluar studio. Tya tak sengaja melihat wartawan Aditya.
“Mas Aditya
….. “ teriak Tya.
Aditya pun langsung kaget. Tya dan kawan-kawan langsung
menghampiri Aditya.
“Kok bias tau
nama aku ?”.
Akhirnya Tya pun menceritakan semuanya. Jika ternyata Aditya
adalah seorang wartawan yang sangat Tya idolakan. Selain berparas ganteng. Aditya
juga seorang journalist yang handal dimata Tya. Tya juga sering melihat Aditya
liputan waktu ngamen ataupun hendak sekolah. Dan Tya juga sering mendengarkan
nama Aditya sering disebutkan di televise. Menurut Tya gambaran yang diliut
oleh Aditya sangatlah bagus dan keren. Dan mengapa selama ini Tya selalu diam
jika melihat Aditya sedang meliput mereka ?. karena itu adala obsesi terbesar
Tya, bias diliput wartawan yang diidolakannya. Mendengarkan penjelassan dari
Tya, Aditya pun begitu terharu. Jika selama ini ada orang yang begitu
mengidolakannya. Akhirnya merekapun mengucapkan terima kasih kepada Aditya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar